tag:blogger.com,1999:blog-2396101653795226302024-03-12T17:26:11.171-07:00SK "AGUNG POST"JEMBATAN ASPIRASI RAKYATSK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.comBlogger133125tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-59679973181589489442009-08-18T23:10:00.000-07:002009-08-18T23:18:41.945-07:00BUAH HATI<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdir54nYm3yiLVQhuKOZfV7cVvbJB087jR897tsE4qCFD_4da3yUZfOqfWwkTA5aLI6jPkMUilvmagSV6nlwVwaDwli384RrZfty6gRd34oOU2lsAdFiLcpZaIDpwPY8l0SbpaCrd3nFKS/s1600-h/buah+hati+gusti+M+Fadhli+dan+Amalia+Rachmah.JPG"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5371555139388549698" style="FLOAT: left; MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 240px" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdir54nYm3yiLVQhuKOZfV7cVvbJB087jR897tsE4qCFD_4da3yUZfOqfWwkTA5aLI6jPkMUilvmagSV6nlwVwaDwli384RrZfty6gRd34oOU2lsAdFiLcpZaIDpwPY8l0SbpaCrd3nFKS/s320/buah+hati+gusti+M+Fadhli+dan+Amalia+Rachmah.JPG" border="0" /></a><br /><div align="justify"><br /><em><strong>Foto M Fadhli dan Amalia Rachmah putra-putri Gusti M Ali<br /></strong></em></div><br /><div align="justify"><strong><em>Assalamualaikum.<br /></em></strong>M Fadhli, namaku, akrab dipanggil Fadhli, dan Amalia Rachmah, adikku, akrab dipanggil Lia, aku sekarang duduk di kelas III Sekolah Dasar Negeri (SDN), Lia adikku yang manis kelas II SDN.<br />Kami tinggal di perumahan Bunga Mas Jalan Sarjana Kelurahan Timbangan Kecamatan Indralaya Utara Ogan Ilir (OI).<br />Cita-citaku ingin jadi wartawan profesional, sementara adikku Lia ingin jadi guru.<br />Bersepeda merupakan kegeramaranku, setiap hari aku mengelilingi lokasi Perumahan Bunga Mas yang indah nan permai, maklum hanya itu jalan yang ada dan aman tempuh.<br />Salam persahabatan dan perkenalan untuk kita semua, buat "Agung Post", terima kasih, semoga tetap eksis dan jaya selalu. Q</div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-87679486848026544512009-08-18T23:09:00.000-07:002009-08-18T23:10:00.630-07:00Diduga Kades Sungai Ondok Gelapkan RaskinSungai Ondok, Agung Post<br />Ironis memang, ketika seorang Kades yang telah dipercaya untuk meminpin desa, tega menggelapkan Raskin, seperti yang dilakukan oknum Kades Sungai Ondok, M Amir, sehingga warga mengadukan tindakan Kadesnya kepada Bupati Ogan Ilir (OI), baru-baru ini.<br />Laporan warga, yang ditandatangani Mursidi Muzin dan rekannya, paling tidak, ada tiga hal yang menjadi tuntutan pokok yaitu, M Amir membuat surat pengangkatan pemberhentian pengurus desa tanpa melalui rapat BPD, menggelapkan dana pembangunan Masjid Rp2,5 juta bantuan Bupati OI H Mawardi Yahya, serta penggelapan<br />beras untuk warga miskin<br />(Raskin). Menurut laporan warga, yang diwakili Mursidi, jatah Raskin Desa Sungai Ondok sebanyak 2.300 kg, untuk 171 KK. Raskin tersebut oleh Kades M Amir, dibagikan per KK hanya 10 kg, dengan demikian, jumlah Raskin yang dibagikan hanya 1.710 kg, sisanya 590 kg diduga digelapkan Kades M Amir.<br />Kades Sungai Ondok Kecamatan Pemulutan Selatan OI, M Amir, saat ditemui tidak berada ditempat, dihubungi melalui HP tidak berhasil.<br />Sementara itu Camat Pemulutan Selatan, Bachrussyarif SPd, saat dihubungi lewat telpon genggamnya berjanji untuk menghubungi Kades M Amir, dan meminta penjelasan yang bersangkutan, namun hingga berita ini dimuat, belum ada penjelasan lebih lanjut dari Bachrussyarif SPd. (gus)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-18421671691844727842009-08-18T23:07:00.000-07:002009-08-18T23:09:05.405-07:00Pengadilan Tipikor Bakal Ada di Daerah<strong>Jakarta, <em>Agung Post</em><br /></strong><span style="font-size:180%;">S</span>esuai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), pengadilan korupsi diseluruh daerah tidak akan digelar melalui pengadilan negeri, maka itu Pemerintah sesegera mungkin akan membentuk Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), kata Menteri Hukum dan Ham, Andi Matalatta, hari Jum'at kemarin, saat jumpa pers di kantor Dephan, Jakarta. "kami tidak<br />menyikapi putusan MK, cuma melaksanakannya," tegas Andi bersemangat.<br />Hal itu guna menghindari dualisme peradilan tindak pidana korupsi dtanah air, direncanakan pemerintah akan membentuk tipikor dibawah 400 pengadilan negeri.<br />"Masalah nya, bisa tidak negara ini menyediakan 400 pengadilan tipikor. Atau opsinya, menyediakan 33 pengadilan<br />tipikor di setiap provinsi," terang Andi Matalatta serius. Dan katanya lagi, persiapan untuk pembentukan pengadilan tipikor komposisi hakimnya masih harus diperdebatkan, sebab majelis hakim tipikor yang ada saat ini masih terdiri dari hakim ad hoc. "Bisa tidak MA menyediakan hakim di sekian banyak pengadilan tipikor, baik itu ad hoc maupun karir," tandasnya. (net/ap).SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-47123357135195724472009-08-18T23:06:00.000-07:002009-08-18T23:07:39.729-07:00Jago Merah Mengamuk di Pasar Kayuagung<strong>Kayuagung, <em>Agung Post</em></strong><br /><span style="font-size:180%;">A</span>kibat arus pendek listrik sekitar pukul 7.30 beberapa hari lalu, 14 kios di Pasar Pagi Kayuagung ludes terbakar, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini namun kerugian materi ditaksi mencapai Rp200 juta. Api diduga berasal dari kios blok B No 13 milik H Herma, warga desa Bulu Cawang, Kecamatan Kota Kayuagung. Kios ini berisi jualan perabot rumah tangga seperti, spring bed, tikar plastik, ambal serta barang-barang elektronik lainnya. Kobaran api yang menyetan itu sempat membuat para pedagang dan pembeli dipasar saat itu panik, saling bahu membahu dengan peralatan apa adanya warga terlihat berusaha memadam api. Namun, karena api membesar dengan kobaran yang cepat sehingga beberapa kios habis menjadi abu. Selang beberapa saat ketika api membesar datang petugas pemadam kebakaran sehingga tidak terlalu lama sijago merah berhasil dijinakkan. Setelah api padam maka diketahui ada 4 kios berikut isinya ludes sementara 1o kios lainnya mengalami rusak ringan. Belumdiketahui secara pasti akibat kebakaran itu apakah ada yang diperiksa polisi. (icl)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-46744711975699680102009-08-18T23:03:00.000-07:002009-08-18T23:06:06.394-07:00Jimny Putih Nyasar ke Sungai<strong>Pampangan, <em>Agung Post</em><br /></strong>Sial tak dapat ditolak, balak tak dapat dielak, begitulah nasib yang menimpa Anuar Sadat, saat mobil Jimny putih milik kakaknya, nyungsep ke Batang hari (sungai, bahasa daerah setempat), akibat terlena di tikungan Jalan Genting antara Desa Ulak Depati dan Desa Kandis, Kecamatan Pampangan OKI. Anuar Sadat, warga Desa Duren Gadis, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, saat ditemui "Agung Post" menuturkan, dak mungkin tepelencok ke Batang ari ini kalu dak gara-gara meneri caset tip mobil. "Masih untung Batang hari ini sudah kering kalu dak merebek masok ayek, dak pacak lagi nak ngelak biar mobil penyat penyot asal nyawo dak melayang," sesal Anuar dengan gaya bahasanya.Walaupun kaki sedikit luka lecet, Anuar dan kedua temannya sempat dibawa warga ke Puskesmas Pampangan, Anuar tetap tenang meskipun terlihat trauma, sambil duduk termenung dan berpikir bagaimana memperbaiki mobil tersebut, karena kerusakannya sangat parah.Disisi lain, seorang warga tanpa baju, berdiri tegap dengan badannya yang hitam karena sengatan matahari, bernama Udin nyeletuk, memecahkan kebisuan, katanya, tak terhitung sudah berapa kali di Jalan Genting ini terjadi kecelakaan, jalannya sempit karena tanah longsor sedikit demi sedikit, seharusnya ada dinding beton di kiri kanan jalan, agar tidak longsor, tutur udin serius. (kdm)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-11450603756293414882009-08-18T23:00:00.000-07:002009-08-18T23:02:41.234-07:00Warga Muarabaru OKI Babak Belur<strong>Indralaya, <em>Agung Post</em></strong><br /><span style="font-size:180%;">B</span>erbagai modus operandi kejahatan kembali bermunculan, seperti berpura-pura sudah kenal, merasa hibah dan lain sebagainya. Modus kejahatan sering terjadi pada sopir kendaraan roda empat. Seperti, dialami Toni bin Kasim (51) warga Jalan Garuda No 3 Kelurahan Lubuk Tanjung, Kota Lubuk Linggau, Mura. Dia kehilangan HP Nokia 6070 saat ban mobilnya tiba-tiba pecah, hal itu terjadi, di Desa Sukaraja Baru, Kecamatan Indralaya Selatan, Ogan Ilir, sekitar pukul 23.00 belum lama ini.Saat mengganti ban, tiba-tiba datang tiga pemuda dengan berpura-pura menolong, semula tanpa curiga, Toni menerima dan merasa tertolong. Namun, perasaan aneh ada dalam hatinya, ketika salah seorang diantara yang katanya dewa penolong bernama Febri bin Herman (19), warga Desa Muarabaru Kayuagung OKI, tak berada lagi diantara mereka, melainkan menyelinap ke depan truk. Diduga saat melihat HP yang terletak di dekat stir mobil, timbul niat jahat untuk mengambilnya. Merasa curiga, Toni bergerak mengikuti pelaku, ternyata benar HP miliknya sudah berpindah tangan maka saat itu juga Toni berteriak maling. Sehingga, mengundang puluhan warga sekitar itu berdatangan dan langsung menangkap pelaku dan menjadi bulan-bulanan warga hingga babak belur. Untung saja dalam waktu bersamaan melintas petugas Polsek Tanjung Batu OI dan mengamankan pelaku dari amukan warga, namun kedua orang teman pelaku berhasil melarikan diri. Ka Polres OI, AKBP Aman Gane SH, melalui Ka Polsek Tanjungbatu OI, Iptu Supli mengatakan, peristiwa kejahatan yang dialami sopir truk, Toni bin Kasim, merupakan salah satu modus operandi kejahatan yang sering terjadi di sepanjang Jalantim Kayuagung-Palembang, lokasi ini merupakan wilayah hukum Polsek Tanjungbatu OI. Tersangka pelaku memang dikenal sebagai komplotan tindak kejahatan yang sering bereaksi di sepanjang Jalintim Palembang-Kayuagung OKI. Lebih lanjut, dihimbau kepada pengendara kendaraan bermotor, untuk berhati-hati dan tidak cepat percaya jika ada orang tak dikenal, lantas menawarkan jasa untuk menolong saat mendapat musibah dijalan, tegas Ka Polsek, Iptu Supli. (gus).SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-71897746700802064972009-08-18T22:58:00.000-07:002009-08-18T22:59:58.560-07:00Kades Tidak Amanah Lengser ke Penjara<strong>Indralaya, <em>Agung Post</em><br /></strong>Kebenaran pasti datang dan akan mengalahkan kesalahan, sesungguhnya kesalahan pasti akan hancur.<br />Akibat tidak amanah selama dalam menjalankan tugas, Firdaus (43) Mantan Kepala Desa (Kades) Talangsari, Kecamatan Rantaualai, Ogan Ilir (OI), terpaksa di tangkap Polres OI.<br />Diduga perbuatan itu, dilakukan saat Firdaus menjabat sebagai Kades Talangsari, Kecamatan Rantaualai OI, periode tahun 2004-2008. Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang seharusnya dinikmati warga miskin, sebesar Rp13,5juta ditilep alias dikorupsi untuk kepentingan pribadinya. Kasus diselewengkannya dana BLT ini, terungkap setelah yang bersangkutan tak lagi menjabat sebagai Kades, yang sekarang dijabat oleh Syamsul Muin.<br />Bermula, ketika Kades Syamsul Muin menyalurkan dana BLT tahun 2009 untuk warganya, ternyata ada tujuh orang yang namanya ada, namun sebelumnya tak pernah menerima uang BLT, tapi terdaftar dan menerima dana BLT sebagaimana arsif yang diterima dari Kades sebelumnya. Kontan saja ketujuh orang ini menuntut dana BLT sebelum nya, terlebih lagi mereka merasa tanda tangan bukti peneriamaan uang BLT dipalsukan. Ketujuh orang tersebut yaitu, Lukman (40), Maria (almarhumah), M Nasir (45), Daud (41), Syukri<br />(55), Nurdin (40) dan Yahmi (50).<br />Ka Polres OI, AKBP Aman Gane melalui Kanit Tipikor, Ipda Harmiyanto, saat dikonfirmasi "Agung Post" menjelaskan, modus penyelewengan yang dilakukan Firdaus, mantan Kades Talangsari Kecamatan Rantaualai OI sewaktu menjabat Kades, yaitu dengan cara membuat surat kuasa dari ketujuh orang warga kepada dirinya untuk mengambil dana BLT periode tahun 2006 dan priode tahun 2008 pada Kantor Pos Tanjungraja OI, tetapi tanda tangan warga dipalsukan Firdaus, dengan berbekal surat kuasa itu, Kantor Pos Tanjungraja OI mencairkan dana BLT kepada Firdaus. Ironisnya, uang tersebut dipergunakan untuk kepentingan keluarganya.<br />Pelaku sendiri ketika diminta keterangannya mengatakan, mengakui segala perbuatan nya, dan digunakan untuk membia yai keluarganya yang sedang sakit.<br />Salah seorang warga Desa Talangsari, Kecamatan Ranatualai OI, yang tidak mau ditulis namanya kepada "Agung Post" mengatakan, benar kata Bupati OI, H Mawardi Yahya, orang pintar sangat banyak, tetapi orang amanah sangat sedikit, pemerintahan ini perlu pemimpin orang-orang yang amanah, jika tidak, maka cita-cita OI sejahtera tidak akan tercapai. Saya selaku warga sangat prihatin jika masih ada pemimpin yang tidak amanah, ungkapnya mengakhiri. (gus)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-30052608040211587762009-08-18T22:55:00.000-07:002009-08-18T22:57:08.130-07:00Warga Plaju Korban Tabrak Lari<strong>Indralaya, <em>Agung Post</em><br /></strong><span style="font-size:180%;">K</span>ecalakan kembali terjadi di Jalintum Palembang-Indralaya, kali ini korbannya adalah seorang pengendara motor Honda BG 3639 NO bernama Romli (65), warga Jl Kopral Saiman Lrg Pertemuan No 942 Rt 10/04 Kelurahan Baguskuning Plaju, korban tabrak lari ini, akhirnya meninggal di tempat karena mengalami luka sangat parah. Peristiwa naas ini terjadi di Simpang Pelabuhan Dalam Pemulutan Ogan Ilir sekitar pukul 09.45 Minggu (26-7) lalu.<br />Menurut keterangan warga yang melihat kejadian itu, korban saat itu melaju dari arah Palembang ke Indralaya dan menabrak mobil Carry pick up, hingga ia terpental ke aspal, tiba-tiba dari arah<br />berlawanan, melintas truk dan langsung melindas korban. Kedua kendaraan, baik pick up maupun truk yang melindas korban telah melarikan diri, alias tabrak lari, ditambah lagi dengan tidak diketahui nomor polisi dan siapa pengemudinya.<br />Lanjut seorang warga, yang sedang duduk di pinggir jalan, mengatakan, bahwa korban tiba-tiba saja menabrak mobil Carry, mungkin mengantuk akibatnya menabrak mobil Carry, karena terkejut, korban tidak sempat mengerem laju kendaraannya, sopir carry yang melihat mobilnya ditabrak dari belakang, bukannya berhenti, malah tancap gas meninggalkan korban," tuturnya lugas.<br />Melihat peristiwa kecelakaan ini, warga sekitar masih sempat memberikan pertolongan, walaupun usaha mereka ternyata sia-sia, karena korban telah tewas, kejadian ini ditangani petugas Pos Lantas Kayuara Polres OI, Bripda Kemas Hamid dan petugas lainnya dengan membawa korban ke RSMH Palembang untuk divisum.<br />Ka Polres Ogan Ilir, AKBP Aman Gane, melalui Kasat Lantas OI, AKP Rahmat Syawal Pakpahan, dan Ka Pospol Lantas Kayuara, Aipda Asep Nanang, membenarkan kejadian tersebut, seraya menghimbau warga agar tidak membawa kendaraan, kalau terasa ngantuk, ucapnya serius. (gus)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-30164445360212740072009-08-18T22:48:00.000-07:002009-08-18T22:54:05.805-07:00Akhir Dari Penantian<strong><span style="font-size:180%;">K</span>EHIDUPAN</strong> memang tak sejalan sesuai dengan ke<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIVomdHbBVDcCwoAIjrsmDh0E0hPCb_QoD-OKXHZdH2cIu7DHPPMZUtSFkY1QZ4Sk823UL5VgyLjIUuWw_MYRp4QgGvx4SKou3skXjl_DcRi2EaxaWPUqd52RmX_r5jnYrsFvtESMgwonA/s1600-h/penantian2.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5371548969216701314" style="FLOAT: left; MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 240px" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIVomdHbBVDcCwoAIjrsmDh0E0hPCb_QoD-OKXHZdH2cIu7DHPPMZUtSFkY1QZ4Sk823UL5VgyLjIUuWw_MYRp4QgGvx4SKou3skXjl_DcRi2EaxaWPUqd52RmX_r5jnYrsFvtESMgwonA/s320/penantian2.jpg" border="0" /></a>inginan kita, jodoh, rezki, dan maut ada ditangan-Nya. Sebagai ungkapan yang lama tersimpan, kepada "Agung Post" ku ceritakan perjalanan cinta ini, tutur Majenun.<br />Selama ini hubungan Aq dan Mas seorang cowok yang atletis itu merupakan sosok pemuda pekerja keras cukup akrap. Bila beerada disampingnya Aq merasa nyaman, terkadang Aq pun malu kalau melihat kegigihan dan keuletannya, dalam hati aq berjanji tak akan mengecewakannya.<br />Hari ke hari kami lalui bersama, sampai akhirnya Aq bekerja di sebuah instansi, Mas pun mendukungnya.<br />Hampir tiap pagi Mas mengantar Aq, kebahagiaan pun selalu bersama kami, dan untuk merayakan kebahagiaan itu kami pun mengajak teman-teman sekantor untuk makan-makan di rumah teman.<br />Selang beberapa waktu dari perayaan itu, ada kejanggalan pada diri Mas. Dia tak pernah menghubungi Aq, apalagi mengantar Aq bekerja. Sampai suatu ketika, Aq dihubungi seorang teman Mas dan mengatakan, kalau hubungan kami sudah berakhir, hatiku hancur bagai disambar petir, tak kuasa mendengar kabar itu. Bermula dari kejadian itu, Aq mulai tertutup pada setiap lelaki, rasa takut dan sedih selalu menghantui, walaupun teman-teman sekantor berusaha menghibur, tapi hati terasa berat melupakan Mas.<br />Sampai suatu ketika, Aq kenal seorang cowok, sebut saja Uda, yang menghubungi Aq lewat HP, entah dari mana dia tahu nomor HP Aq. Uda sering mengirim SMS yang menghibur, dan akhirnya Aq pun berhasil melupakan Mas, saat kami bertemu, Aq merasa telah menemu-kan sosok Mas pada diri Uda, dan akhirnya Aq bersedia ketika uda berniat menikahi Aq. Dalam doa Aq berjanji, akan menyimpan rahasia ini, sampai mati sekalipun, agar tak menyakiti hati Uda. (amr)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-25367932656147654112009-08-18T22:12:00.000-07:002009-08-18T22:48:12.886-07:00TEMPAT Pembuangan Akhir (TPA)<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieNA8J7F-FmQ6KMUnBnFV6IQqgVzFH0hR3LN-aDckJCusW9N26sDW92olppPq878CCvPS9iQM8_c58IZCrHI_ksgychzgj8tS6GsqW8Z8-2m-_MSAqNt49Su6n1c86v6l8Q27Yb_KDAmq7/s1600-h/sampah.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5371547344703446562" style="FLOAT: left; MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 140px; CURSOR: hand; HEIGHT: 139px" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieNA8J7F-FmQ6KMUnBnFV6IQqgVzFH0hR3LN-aDckJCusW9N26sDW92olppPq878CCvPS9iQM8_c58IZCrHI_ksgychzgj8tS6GsqW8Z8-2m-_MSAqNt49Su6n1c86v6l8Q27Yb_KDAmq7/s320/sampah.jpg" border="0" /></a> <strong>TEMPAT Pembuangan Akhir (TPA)</strong> merupakan tempat penampungan sampah termasuk diantaranya sampah rumah tangga yang kebaradaannya amatlah diperlukan.<br />Jika suatu desa atau wilayah tidak mempunyai TPA, otomatis sampah-sampah akan bersera-kan, sehingga menim-bulkan bau tak sedap dan bibit penyakit. Seperti, keadaan di Kelurahan Payaraman Barat Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir (OI), peman-dangan tak sedap terlihat kiri kanan jalan utama, terutama di lokasi setelah panglong kayu dan sekitar jembatan.<br />Fenomena tersebut berlangsung cukup lama, namun belum mendapat perhatian serius dari aparatur Kelurahan setempat, kami sebagai masya-rakat OI yang selalu hilir mudik dari jalan tersebut menyaran-kan agar pemerintah segera menyelesai-kan masalah ini<br />"Cak mano Pak Lurah, pacak endo ngijoke nyo? tak tau kalu TPA tu memang lokasinyo sudah ditetapkan di sisi kiri kanan jalan bitulah," heeeek bau lodak iko.QSK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-17260129063970257012009-07-08T10:56:00.000-07:002009-07-08T10:58:14.557-07:00SDN 2 Pampangan Upayakan Peningkatan Kualitas<span style="font-size:180%;">SDN 2 Pampangan Upayakan Peningkatan Kualitas </span><br /><span style="font-size:180%;"></span><br /><strong>Pampangan, <em>Agang Post<br /></em></strong><span style="font-size:180%;">P</span>eningkatan kualitas pendidikan terus kita upayakan melalui kekompakan dan kemampuan SDM yang ada disekolah ini, demikian Ka SDN 2 Pampangan, Erni Malani AMPd, kepada "Agung Post" diruang kerjanya, belum lama ini.<br />Dan lanjutnya, disiplin para guru saat melaksanakan tugas menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan yang sekaligus menjadi contoh bagi anak-anak didik. Melalui tenaga dan pikiram serta pengabdian yang serius 21 tenaga pengajar yang ada, diantara mereka hanya 12 orang guru PNS dan sembilan orang tenaga honor daerah. Sedangkan murid SDN 2 Pampangan ini tercatat 114 orang murid, mempunyai enam lokal sebagai tempat berlangsungnya proses belajar mengajar plus satu ruang guru merangkap kantor. Saat ditanyakan seputar penggunaan dana Bos, dengan spontan Erni menjelaskan, semuanya dipergunakan untuk kepentingan sekolah dan murid sesuai dengan mekanismenya. Sekilas bio data Kepala SDN2 Pampangan, Erni Malani AMA Pd, lulus dari SPG N Palembang pada tahun 1985, pernah menja di guru honor mengajar di SD selama beberapa tahun. Hingga keluar SK pengangkatan sebagai guru pada tahun 1988, tahun 2007 diangkat menjadi Kepala SDN 2 Pampangan. (kdm).SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-17263660153267172072009-07-08T10:54:00.000-07:002009-07-08T10:56:20.936-07:00SDN 2 Bulang Minta Tambahan Gedung<span style="font-size:180%;">SDN 2 Bulang Minta Tambahan Gedung</span><br /><span style="font-size:180%;"></span><br /><strong>Muaraenim, <em>Agung Post<br /></em></strong><span style="font-size:180%;">S</span>DN 2 Bulang terletak dilokasi strategis yaitu, pinggir jalan dan mudah dijangkai oleh murid-muridnya yang tinggal diberbagai arah desa tersebut. Maka itu, mayoritas sekolah ini banyak diminati selain itu prestasi sekolah dan kulitas murid SDN 2 Bulang ini cukup lumaian, selain itu halaman sekolahnya yang luas dapat digelar berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Hanya saja perbandin gan kapasitas murid dengan jumlah ruang belajar masih dirasakan tidak berimbang, namun walau demikian banyak prestasi yang diraih sekolah ini. Demikian keterangan Ketua Komite Sekolah, Abu Hari pada "Agung Post" belum lama ini.<br />Jumlah ruangnya saat ini, ada 4 ruangan kelas terdiri dari anak ruang didik, murid kelas 1 sampai murid kelas 6 sebanyak 127 murid. Melaui pemberitaan ini Komite Sekolah berharap, pada Pemkab Muaraenim melalui Diknas Muaraenim untuk membangun tamba han ruangan kelas baru (TRK) sebanyak 2 lokal, ruangan Kepala Sekolah (RKS) dan juga Ruangan Guru (RG) serta fasilitas WC,<br />SDN 2 Bulang ini mempunyai lahan seluas 888 meterx 40 meter, jadi bila dibangun 2 lokal ruang kelas baru lahan tersebut masih<br />cukup, usulan kami ini untuk mempercepat proses belajar mengajar guna meningkatkan kualitas pendidikan, kata Abu. (sin)SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-42953595146056980902009-07-08T10:48:00.000-07:002009-07-08T10:54:40.451-07:00Bentengi Moral Bangsa Melalui Madrasah<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiltjyCsTogywA3-L-39SF4WpQ7kS6zi6upaV7XU2T9499DUfkagB8B-SY6Ddu66oqy5dOmGdmyRgtD-6lsxS17VZ61-qgFCZF1WkKwk76FO-o0t56PV57Ogp0y_r1V28Kka1HxwFsM9HNd/s1600-h/madrasah.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 202px; FLOAT: left; HEIGHT: 187px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5356149101515353298" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiltjyCsTogywA3-L-39SF4WpQ7kS6zi6upaV7XU2T9499DUfkagB8B-SY6Ddu66oqy5dOmGdmyRgtD-6lsxS17VZ61-qgFCZF1WkKwk76FO-o0t56PV57Ogp0y_r1V28Kka1HxwFsM9HNd/s320/madrasah.JPG" /></a><br /><div><span style="font-size:180%;">Bentengi Moral Bangsa Melalui Madrasah</span></div><br /><div><br /><span style="font-size:180%;">M</span>ADRASAH atau sekolah dengan background keagamaan, merupakan<br />benteng moral bagi tunas-tunas bangsa dalam menghadapi tantangan<br />zaman era globalisasi.<br />Telah sejak lama Pemkab OI, merencanakan wajib madrasah bagi<br />seluruh SD khususnya bagi siswakelas 4,5,6 tersebar di Kabupaten<br />OI, dan dalam setiap moment-moment penting Bupati OI, Ir H Mawar <br />di Yahya, menumandangkan pentingnya membentengi moral tunas<br />bangsa dalam kegiatan Wajib Madrasah, seperti dalam kata sambutan<br />pembukaan STQ di Kecamatan Payaraman dan saat peresmian gedung<br />Madrasah di desa Payaraman Barat Kecamatan payaraman serta di<br />beberapa moment penting lainnya.<br />Dan Wajib Madrasah tersebut mulai direalisasikan terhitung sejak<br />tahun ajaaran baru ini.<br />Menurut Kacabdin Lubukkeliat, M Junaidi, kegiatan Wajib Madrasah<br />ini merupakan kegiatan perdana dan positif serta baru Kabupaten<br />OI ini yang merealisasikan demikian, jadi hal ini merupakan<br />gebrakan tersendiri dari Pemkab OI dalam upaya membentengi moral<br />bangsa dalam menghadapi era globalisasi.<br />Dan 11 SD Lubukkeliat nyatakan kesiapannya menyambut program ini,<br />bahkan di salah satu SD (SD Ulakkembahang) telah merealisasikan<br />madrasah serta laporan kesiapan dari SD lainnya.<br />Hal senada di ungkapkan Kacabdin Payaraman, Adim Mursyid. Kacab <br />din Tanjungbatu, Wahab. dan Kacabdin Rambangkuang, Gunadi. yang<br />menyatakan kesiapan dan menyambut baik program positif Wajib<br />Madrasah, bahkan susunan kepengurusan Madrasah telah siap, jadi<br />tinggal realisasinya saja.<br />Harapan kedepan agar kiranya kegiatan ini menjadi awal bagi<br />peningkatan moral/akhlak bangsa kedepan.(and) </div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-50611548136607105422009-07-07T22:13:00.000-07:002009-07-20T22:02:38.996-07:00"Bage Dong"<div style="text-align: center;"><br /></div>"Bage Dong"<br /><br /><div>***** AI-ai, alangke pecak gagahnyo oi calon-calon Mangdewan kito mak ini ari yo, bajunyo rapi nian, bedasi, bekopiah, kurang-kurang bekaco mato itam pulo, Rutuk Nangkucil ngolahkan, singgonya perses pecak penganten nak kawin, omongannyo tu nak ngapowong, kito ni Wakil Rakyat, bukan dikit duit abis nak nuduk-i kursi didewan ini ni...heeek.<br />***** Payo, celetuk Matsikut, jangan bae gek nak korupsi, nak nginek, nak segalo macem, ngerinyo kalu gek tetangkap bukan dak pacak tiduk di Tanjungrajo sano, sudah-sudahnyo kalu kepengen "begeol" laju nyewo kamar Geol didalam sano...asyik. Rp75 sampe ratusan ribu Lur duite, celetuk Sepat Mato Abang logat Pegagan.<br />***** Ade beno, uji Wakso, gek jadi kanti tobo disane itu, nurut-nurut wang nyalon laju melok nyalon pule' duit banyak abes, sede-sede-e bini diurut wang...bruut-bud-bud.<br />***** Cak mano pulo cerito, kawan-kawan kito jadi Ketuo RT dikecamatan kota Caram ini ni, uji kabar tu SKnyo mayar Rp75 ribu, cacam kalu ado nian, gawat jugo namonyo, makmano kalu SK Lurah sama SK Camat dan sterusnyo berapolah yoh-yoh-yoh,..heek-heek,<br />bage dong.<br />***** Bak mano, Om Lem, apo di dusun diri Tujuh Puluh limo jugo nebus beseluit itu ni, kato Pemarap. Tak tau RAP, jawab Om Lem spontan, caro dirini jarang balek, cobo keruanko, kalu ado nian enjuk tau bae samo Lurah tu, bebage bae...cihui lodak.<br />***** Makmane, uji Wakso, munyi-e di Caram ikak-i, ade nyonya Angling Darma, kalu ade nian ati-ati bae, kalu gek-i ditarikke wang rambut laju tedodok, tetoot-toot.<br />***** Ade nian uji kautu, awak die lah ubanan ngoncer pule kurang-kurang banyak lagu, raseku ade pangkenye diseget kan urang, celetuk Mang Toy dari Sungai Buye sane pecak nak ngolahkan. </div><br /><div style="text-align: justify;"> </div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-27899358299798616882009-07-07T21:46:00.000-07:002009-07-07T22:05:14.721-07:00Surat Terbuka Untuk Tata Kota Ogan ilir<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-PQiFTB6io68qO0pvd_LbrvHU1GrxAqh4YwRURYkRFx1p3eL11mx_XMumElJi2pdE60MVaRqraryENQ-zPsvV4K_pAqRNaxsNQkMhXqWpJecoeZEYJEDBkAwXrPFHlQbXTGMPmyLbmTm-/s1600-h/menulis.jpg"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 134px; FLOAT: left; HEIGHT: 150px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355950511037162002" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-PQiFTB6io68qO0pvd_LbrvHU1GrxAqh4YwRURYkRFx1p3eL11mx_XMumElJi2pdE60MVaRqraryENQ-zPsvV4K_pAqRNaxsNQkMhXqWpJecoeZEYJEDBkAwXrPFHlQbXTGMPmyLbmTm-/s320/menulis.jpg" /></a><br /><div><span style="font-size:180%;">Surat Terbuka Untuk Tata Kota </span></div><div><span style="font-size:180%;"><strong>Ogan ilir</strong></span></div><br /><div></div><br /><div><span style="font-size:180%;">M</span>ELALUI surat pembaca ini kami warga timbangan 32 Kecamatan Indralaya Utara kepada Dinas Tata Kota Kabupaten Ogan Ilir. Kiranya dapat menata seapik dan serapi mungkin lokasi sekitar Monumen Bersejarah di Segi Tiga Emas eks Timbangan 32 yang telah dibangun dengan megah melalui dana yang lumayan besar itu.</div><div>Hal ini kami sampaikan karena dilokasi Monumen tersebut masih semrawut, sehingga menghilangkan kesan kemewahan dan keindahan serta nilai sejarah didirikannya Monumen oleh Pemda OI.</div><div>rasanya tidak etis jika Dinas Tata Kota OI membiarkan Monumen yang telah dibangun dengan biaya milyaran dibiarkan begitu saja, jika bukan Dinas Tata Kota OI yang berinisiatifmemperindahnyaatau mengaturnya; maka siapa lagi ?. Kami warga hanya bisa menyampaikan kritikan dan harapan.</div><div>Kepada SK <span style="color:#33ccff;">"Agung post"</span> yang telah memuat surat pembaca ini kami haturkan terima kasih, semoga tetap eksis.</div><br /><div></div><br /><div>Wassalam. </div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-15688748356360716352009-07-07T21:40:00.000-07:002009-07-07T21:46:36.888-07:00Sepanjang Hidup Optimisme<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbvD20898-w1-rVlgZeZ8R0qd_cSKtgxBvCAElrU6UwMLZUZs3J_NhB-U8jKNj0RZP9gbNQ7D1VmwYQ_UfFyL_ApvTvZI0CEcxOLvFEZb0spEYpRZjDsddc61SobPSZuDC6lqunR3RkyS3/s1600-h/GONG2.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 177px; FLOAT: left; HEIGHT: 201px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355945961376812162" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbvD20898-w1-rVlgZeZ8R0qd_cSKtgxBvCAElrU6UwMLZUZs3J_NhB-U8jKNj0RZP9gbNQ7D1VmwYQ_UfFyL_ApvTvZI0CEcxOLvFEZb0spEYpRZjDsddc61SobPSZuDC6lqunR3RkyS3/s320/GONG2.JPG" /></a><br /><div><div><span style="font-size:180%;">Sepanjang Hidup Optimisme</span></div><br /><div></div><div><span style="font-size:180%;"></span> </div><div><span style="font-size:180%;">S</span>ETELAH Pemilu Legislatif (Pileg) usai kini rakyat pemilih diha <br />dapkan lagi dengan pesta demokrasi Pemilihan Presiden (Pilpres)<br />yang akan berlangsung Juli 2009 mendatang. Walaupun kampanye<br />belum dimulai tapi semua pasangan Capres dan Cawapres sudah curi<br />start menjual program alias dagang kecap. Masyarakat pemilih<br />tidak bisa secara laluasa menentukan hati nuraninya lagi artinya<br />suka tidak suka kalau tidak mau golput pilihlah diatara tiga<br />pasang Capres-Cawapres yang sudah diumumkan Komisi Pemilihan Umum<br />(KPU) yaitu, Pasangan Mega-Pro nomor urut 1, pasangan SBY-Boedio <br />no pada nomor urut 2, dan pasangan JK-Win berada dinomor 3.<br />Kita semua sudah mendengar "jargon-jargon kecap" yang mereka<br />lontarkan semuanya berbunyi dan bertujuan untuk kesejahteraan ra <br />kyat, dan semuanya mengaku untuk rakyat. Kita optimis saja menyi <br />kapi jualan program-program yang menggelitik hati itu, karena<br />memang tidak ada pilihan lagi selain dari mereka tiga pasang ini.<br />Tingkah pola mereka sudah pernah kita dengar dan rasakan semuanya<br />seperti, Megawati pernah jadi Wapres dan Presiden kehidupan kita<br />juga terpuruk plus demo dimana-mana. Era SBY-JK lima tahun terak <br />hir banyak duka dan kesengsaraan yang kita rasakan bahkan kebutu <br />han pribadi kita diatur-atur (masalah minyak lampu ke elpiji),<br />insiden Lapindo yang menyengsarakan rakyat belum selesai, demo<br />juga dimana-mana. Jadi, kita seakan dipaksa memilih mereka karena<br />tidak ada putra-putri bangsa lainnya yang berani mencalonkan diri<br />untuk maju di pilpres 2009 ini.<br />Maka itu, menghadapi Pilres Juli 2009 yang menampilkan 3 (tiga)<br />Capres-cawapres yang sudah kita kenal dan rasakan kepemimpi <br />nannya, optimis saja bila diantara mereka terpilih. Sebab, memang<br />nasib kita rakyat sepanjang hidup selalu disuguhkan dengan rasa<br />optimisme, karena janji yang muluk-muluk itu sudah menjadi buah<br />bibir pemimpin kita ketika akan mencalonkan diri. Dan kenya <br />taannya setelah mereka terpilih bagaikan orang tuli dan orang<br />buta, karena tidak menghiraukan rintihan kesengsaraan yang dira <br />sakan rakyat yang memilih mereka. Tapi, walau demikian kita tidak<br />boleh golput dan berserah diri pada Allah swt, mari sukseskan<br />Pilpres Juli 2009. *****</div><br /><br /><div></div></div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-52340084513268424232009-07-07T21:33:00.000-07:002009-07-07T21:40:11.147-07:00Kebahagian Ketika Wukuf<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgklI27siyBUt3jn6Zhw0fmT7Eh9c9cMg0rZPXf7P9gCjeAz5LQUE39D5vjRPbbzDp_-Dpnvge1mshGvp-3j_sdr-01TogX_at2N9zyHiuZAVyMnHNFpmyePDK_Xp8wMebfpXtbHtFPPE4B/s1600-h/haji2.JPG"><img style="TEXT-ALIGN: center; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 369px; DISPLAY: block; HEIGHT: 292px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355944292980244418" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgklI27siyBUt3jn6Zhw0fmT7Eh9c9cMg0rZPXf7P9gCjeAz5LQUE39D5vjRPbbzDp_-Dpnvge1mshGvp-3j_sdr-01TogX_at2N9zyHiuZAVyMnHNFpmyePDK_Xp8wMebfpXtbHtFPPE4B/s320/haji2.JPG" /></a> <div><div align="center"><span style="font-size:180%;">Kebahagian Ketika Wukuf</span></div><br /><div><span style="font-size:180%;">I</span>NTI dari ibadah haji adalah wukuf di Arofah, barang siapa pergi haji ke Tanah Suci Mekkah tetapi tidak melakukan wukuf di Arofah, maka ibadah hajinya tidak sempurna.<br />Makna yang terkandung dari wukuf di Arofah, secara harfiah ada lah, wukuf artinya berhenti, Arofah artinya kenal.<br />Makna sebenarnya adalah bertemu, maka ketika wukuf kita harus berdiam diri dengan kata lain mematikan diri sebelum mati. Bia sanya ketika itulah akan terbayang betapa kecilnya kita jika dibandingkan dengan kekuasaan Allah SWT dan ketika itu timbul rasa pilu menyebabkan air mata membasahi pipi.<br />Wukuf di Arofah mempunyai rukun tertentu, diantaranya tidak boleh membicarakan masalah duniawi, membunuh hewan, dan lain-lain. Jika itu dilanggar maka kita wajib membayar DAM (denda). Yang menjadi keanehan kala itu adalah, benar-benar nampaknya kejujuran.<br />Semua hati ketika itu sebenarnya sama merasakan kebahagiaan, karena memang Allah SWT laksana menemui kita, dibimbingnya hati kita kepada kejujuran, ditumbuhkannya rasa percaya diri dan lupa kepada kesenangan keduniaan.<br />Dalam waktu tertentu ketika wukuf itu, Allah tetapkan hati kita tawajjuk, konaah, sabar dan ikhlas, sehingga hampir-hampir diri itu berjanji untuk tidak mau berbuat salah dikemudian hari. Itulah didikan yang sangat mulia terkandung dalam ibadah wukuf, disini pulalah ukuran haji yang mabrur dan akan terealisai ketika kita kembali ketanah air.<br />Pengalaman yang dirasakan biasanya sulit diceritakan, baik ketika diperlihatkan kebaikan sehingga kita merasa senang, atau seba liknya ketika diperlihatkan segala kejahatan, sehingga kita merasa bersedih.<br />Perubahan sikap dan prilaku jauh berubah total setelah kita kembali dari menjalan haji, diantaranya, ibadah semangkin mening kat, baik kwalitas maupun kwantitasnya, segala sikap tercela ditinggalkan, segala yang bermanfaat dilakukan.<br />Dengan kenyataan ini, itulah peridikat seseorang mendapat haji yang mabrur, peridikat yang semua orang menginginkannya, imba lannya adalah Syurga, kenikmatan yang haqiqi hidup diakhirat yang tiada berkesudahan.</div></div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-51540948667932763912009-07-07T21:26:00.000-07:002009-07-07T21:32:22.583-07:00Kekhawatiran Yang Berlebihan<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaj4IKOtdmnxPUo5qjFW32wB_mCMGJCYcKgdHz6L0X8kZBvnbQaMdCOjAdgzSaG03nDjTRdJJRhMJb_lf91QtElvK5i_0WEXO6rbYc2-9STYYQaHPUWN6lPkpmgI3jI14hR3Vs2MzlGosb/s1600-h/khawatir.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 152px; FLOAT: left; HEIGHT: 145px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355942257890900114" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaj4IKOtdmnxPUo5qjFW32wB_mCMGJCYcKgdHz6L0X8kZBvnbQaMdCOjAdgzSaG03nDjTRdJJRhMJb_lf91QtElvK5i_0WEXO6rbYc2-9STYYQaHPUWN6lPkpmgI3jI14hR3Vs2MzlGosb/s320/khawatir.JPG" /></a><br /><br /><span style="font-size:180%;">Kekhawatiran Yang Berlebihan</span><br /><br /><br /><span style="font-size:180%;"></span><br /><br /><br /><strong>Oleh: Anindya Putri Destyawati</strong><br /><br /><br /><div align="justify"><span style="font-size:180%;">D</span>ENGAN resminya tiga pasangan capres/cawapres dari mantan Pati<br />TNI, mendapat tanggapan dari berbagai kalangan masyarakat, seper <br />ti contoh pengamat politik nasional dari Lembaga Ilmu Pengetahuan<br />Indonesia (LIPI), Lili Romli di Jakarta, mengatakan rakyat perlu<br />mewaspadai perang intelijen yang mungkin dilakukan para mantan<br />perwira tinggi (Pati) TNI yang menjadi calon presiden (capres)<br />dan calon wakil presiden (cawapres).<br />Sementara itu, juru bicara Tim Kampanye Nasional JK-Wiranto,<br />Yuddy Chrisnandi meminta Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso<br />menindaklanjuti secara serius soal wacana merumahkan prajurit TNI<br />terkait Pilpres 8 Juli mendatang. Cara merumahkan itu dinilai<br />sebagai solusi yang tepat untuk menjaga netralitas TNI-Polri<br />dalam politik praktis.<br />Menanggapi berbagai kalangan masyarakat yang masih mengkhawa <br />tirkan TNI dan BIN akan dimanfaatkan dalam pemenangan Pilpres<br />2009. Kepala Pusat Penerangan TNI, Marsekal Muda TNI Sagom Tam <br />boen mengatakan TNI menjamin 500 ribu prajurit tidak punya hak<br />pilih. Ya gimana mau ditarik-tarik TNI yang jumlahnya ada 500<br />ribu prajurit, wong mereka tidak punya hak pilih, bagaimana bisa<br />dimanfaatkan, kecuali hak suara itu diajukan lagi.<br />Kekhawatiran beberapa kalangan masyarakat dan elit politik itu<br />sangatlah berlebihan, karena Markas Besar Tentara Nasional Indo <br />nesia (TNI) sudah berkali-kali menegaskan bahwa ketiga pasang<br />kandidat capres/cawapres akan percuma apabila ingin memanfaatkan<br />institusi militer untuk memenangi pemilu, karena 500 ribu prajur <br />it TNI tidak memiliki hak pilih.<br />Dengan demikian, masyarakat tidap perlu khawatir akan terjadi<br />kekisruhan pada pemilihan presiden yang akan datang, apalagi<br />mencari kebobrokan capres/cawapres yang menjadi rival, serta<br />perang intelijen yang mengarah pada mobilisasi massa untuk meno <br />lak hasil yang tidak sesuai keinginan dan tidak akan terjadi<br />pemanfaatan emosi rakyat untuk melakukan tindakan yang dapat<br />menimbulkan kekisruhan sebagai protes atas hasil yang didapatkan,<br />karena keberadaan para purnawirawan itu tidak akan bisa mempen <br />garuhi netralitas TNI. "Itu tidak mungkin. Mereka sudah sipil,<br />jadi garisnya sipil.Jadi kita yakin TNI-Polri akan menjaga netra <br />litasnya dalam Pilpres karena itu perintah Undang-undang (UU).<br />Jadi kebijakan pimpinan TNI untuk merumahkan para prajurit saat<br />pelaksanaan Pilpres sangat baik untuk memastikan prajurit TNI-<br />Polri tidak terlibat. Hal ini akan semakin meningkatkan kualitas<br />demokrasi Indonesia karena semua prosesnya dilandasi keterbukaan<br />dan fairness.<br />Kebijakan pimpinan TNI untuk merumahkan para prajurit saat pelak <br />sanaan Pilpres maknanya itikad baik TNI untuk menunjukkan kepada<br />masyarakat bahwa TNI berada di tengah-tengah semua golongan. Oleh<br />karena itu, hendaknya semua pihak untuk ikut mendukung netralitas<br />TNI serta ikut mengawasi Pilpres agar berlangsung jurdil. Hal ini<br />sangat penting agar hasil pemilu dapat diterima semua pihak<br />karena jauh dari potensi kecurangan. Ini harus kita hargai dan<br />kita jaga bersama. (net/kabarindonesia/ap). </div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-10736926050141431082009-07-07T21:20:00.000-07:002009-07-07T21:25:48.031-07:00Lho, Mahasiswa Kok Hobi Tawuran.........?<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUonK5JqluN6NPIdSANBWGyZkqOgjQ1E6PJxVHxVUdZ1IHlfK-8cSddNwfeyitazlPZk7YSIDXgYtciTwH3tVqmyzb3JPK_f-31cFilhwoltJRtoNKC7zaqtYxGW_YsHv14RyZm8pVAJ08/s1600-h/tawuran.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 215px; FLOAT: left; HEIGHT: 203px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355940559832193074" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUonK5JqluN6NPIdSANBWGyZkqOgjQ1E6PJxVHxVUdZ1IHlfK-8cSddNwfeyitazlPZk7YSIDXgYtciTwH3tVqmyzb3JPK_f-31cFilhwoltJRtoNKC7zaqtYxGW_YsHv14RyZm8pVAJ08/s320/tawuran.JPG" /></a><br /><div><span style="font-size:180%;">Lho, Mahasiswa Kok Hobi Tawuran.........?<br /></span><br /><strong>Oleh : Titiek Hariati</strong><br /><strong><span style="font-size:180%;">M</span></strong>AHASISWA tawuran sedang menjadi mode. Betapa "eloknya" contoh ini buat adik-adiknya yang masih SMA ke bawah. Namanya saja "maha", yang artinya "embahnya" siswa dan yang diteladani siswa. Tidak saja di kampus kampus tidak terkenal, bahkan sudah menjalar ke kampus-kampus ternama yang seharusnya menjaga citra.<br />Alasannyapun beragam. Bentrok dengan petugas sampai berdarah -darah, karena tidak adanya kesepakatan antara kedua kelompok sewaktu terjadi demo. Mungkin ini masih keren karena biasanya semakin berdarah semakin menjadi berita dan menuai simpati pub lik. Apalgi bila pesan demonya merupakan isu nasional maka lahir lah pahlawan pahlawan kampus yang melegenda.<br />Yang konyol adalah ketika terjadi bentrokan dan perdarahan akibat "eyel eyelan " (saling tidak mau mengalah) dua kelompok mahasiswa dari sesama maupun beda kampus, dengan alasan yang sebetulnya kurang layak diperdebatkan hingga berdarah darah. Ke mana wajah mahasiswa Indonesia yang di masa lampau sedemikian harum dan menjadi tumpuan harapan masyarakat?<br />Memilukan. Maka sudah lebih dari saatnya setiap kampus secara serius harus menerapkan Character Building Program mulai awal semester hingga menjadi wisudawan/wati. Menjadi sarjana saja tidaklah cukup tanpa didasari dengan kepemilikan karakter yang mumpuni sebagai seorang warga masyarakat dewasa yang khas Indone sia. Antara lain: beretika ketimuran dan beriman, ini mungkin pada intinya meskipun program ini dapat saja dibuat modulnya dalam 8 semester.<br />Percuma menyandang gelar hingga tidak cukup dicetak di atas kartu nama kalau tidak beretika dan berakhlaq sebab sarjana -sarjana seperti ini sudah bisa dipastikan akan menjadi koruptor, penjahat politik atau ulama ulama palsu. Bahkan seharusnya program pembi naan karakter ini sudah semestinya dimulai sejak TK, secara berkesinambungan dan dapat dijadikan Kurikulum Nasional sebab membentuk manusia Indonesia seutuhnya memang tidak dapat secara sepotong sepotong.<br />TK akan berlanjut pada SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi atau apapun pilihannya, tetap seorang siswa akan mendapatkan pembinaan kar akter ini secara berkelanjutan dan masuk kedalam penilaian kelu lusannya. Kalau anak-anak kita hanya sekedar mengejar nilai, dikawatirkan beberapa dekade ke dapan akan lahir manusia-manusia Indonesia yang brilian namun tidak membawa manfaat positif bagi peradaban dunia. Inikah wajah pendidikan kita?<br />Dan adakah Capres yang secara serius mempedulikan isu krusial ini selain blusukan ke pasar-pasar dan lain-lain? (*)</div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-25961978473690057372009-07-07T21:10:00.000-07:002009-07-07T21:19:58.160-07:00Undang Bahaya, Truk Angkut Kayu Karet<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSAGjh8qC_z6wqys9O_-36LN3Nx_6qNaWZaPxoD-xxKWU7pxbAcZ6vd_fVBm8KO0BIY7M57g-M71vQcsvZ0TB_GM8pcSdizvWCSd369G3qKjBk7ABcm1zkkMlWbOGg_JWhj3ahf0PJ24Wt/s1600-h/Monitor.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 320px; FLOAT: left; HEIGHT: 240px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355938224502760146" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSAGjh8qC_z6wqys9O_-36LN3Nx_6qNaWZaPxoD-xxKWU7pxbAcZ6vd_fVBm8KO0BIY7M57g-M71vQcsvZ0TB_GM8pcSdizvWCSd369G3qKjBk7ABcm1zkkMlWbOGg_JWhj3ahf0PJ24Wt/s320/Monitor.JPG" /></a><br /><div><span style="font-size:180%;">Undang Bahaya, Truk Angkut Kayu Karet</span></div><br /><div><span style="font-size:180%;"></span></div><br /><div><strong></strong> </div><div><strong>Dilaporkan : Yuhermi</strong></div><br /><div><span style="font-size:180%;">M</span>ENDEBARKAN memang jika kita sedang berpapasan dengan mobil truk<br />bermuatan kayu karet yang konon merupakan bahan baku produk<br />Mediun Density Feberboad (MDF).<br />Pemandangan ini sering kita temui dijalan raya betapa banyaknya<br />mobil-mobil truk dan bahkan jenis fuso bermuatan kayu-kayu terse <br />but dengan volume diperkirakan melebihi tonase.<br />Bayangkan jika sepotong kayu saja terjatuh lalu menimpa kendaraan<br />yang kebetulan melintas, dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas<br />dan menelan korban. Seharusnya pihak perusahaan dapat membatasi<br />muata truk-truk kayu miliknya, demikian juga pihak-pihak terkait<br />agar dapat memperingatkan perusahaan bersangkutan. Memang belum<br />ada korban akibat ini tapi apa bisa dijamin kayu-kayu itu aman<br />saat melintasa jalan raya hingga ke perusahaan. Makmano ini Pak<br />Polantas samo Pak Dishub pacak dak, muatan truk-truk ini dikuran <br />gi demi keselamatan, OK "kalu edak pacak Ao sede kalu bae nunggu<br />ade korban baru nak kurangi."</div><br /><div></div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-61897967872955711192009-07-07T20:57:00.000-07:002009-07-07T21:08:56.622-07:00Kisah Cinta Saat Remaja<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcS4FudMWlfnHgSAgTQXFRaIc_f-wKnbc9TaSUpzc3Bse7RhV8bwcBfzWV1jSCb5hbljkra9RilkOBrqO93-cmZHGCSrJKOrLoKarxYjh3F_jzZzJ6JNqsrz_VzKMXsAiXReHpfA1OUfab/s1600-h/cinta.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 173px; FLOAT: left; HEIGHT: 171px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355936283378258802" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcS4FudMWlfnHgSAgTQXFRaIc_f-wKnbc9TaSUpzc3Bse7RhV8bwcBfzWV1jSCb5hbljkra9RilkOBrqO93-cmZHGCSrJKOrLoKarxYjh3F_jzZzJ6JNqsrz_VzKMXsAiXReHpfA1OUfab/s320/cinta.JPG" /></a><br /><div><div><div align="justify"><span style="font-size:180%;">Kisah <span style="color:#ff99ff;">Cinta</span> Saat Remaja</span></div><div align="center"><span style="font-size:180%;"></span></div><div><strong><span style="font-size:180%;">C</span></strong>INTA sebuah kata yang sulit diartikan, tapi mempunyai makna yang<br />dalam. Ketika aq masih remaja dan duduk dikelas VI sekolah dasar<br />aq sudah mengenal cinta, seorang dara remaja, Melati, sekelas<br />dengan aq menjadi tumpuan cintaku.<br />Melati, mempunyai kisah tersendiri dalam kehidupan keluarganya,<br />ia telah ditinggal ibunya ketika ia duduk dibangku kelas IV SD,<br />ibunya meninggal karena sakit jantung, kesehariannya Melati,<br />hanya bersama ayah dan kakaknya, pilu memang jika aq mengingat<br />kisah ini, karena kisah itu telah berlalu 50 tahun silam.<br />Kisah lain darinya adalah, ayahnya menikah lagi, lalu dia hidup<br />bersama ibu tirinya dalam satu rumah.<br />Kisah cinta berawal dari aq memberikan sebuah buku tulis yang dia<br />butuhkan, dan kebetulan dia tidak mempunyainya, mulailah cinta<br />itu bersemi.<br />Hari-hari berlalu, rasa saling mencintai, ibarat bunga mulai jadi<br />buah.<br />Dalam kisah ini ada cerita kehidupan keluarganya, maklum karena<br />ikut bersama ibu tiri, ibarat pepatah sekejamnmya ibukota, masih<br />kejam ibu tiri. Dia sering menuturkan hal itu padaku, kasihan<br />memang jika diingat, dia sudah mulai tidak cocok dengan ibu<br />tirinya.<br />Karena sudah merasa tidak cocok dengan ibu tirinya, dia memutus <br />kan untuk pergi ikut keluarga almarhum ibunya di Jakarta. Berat<br />aq melepasnya, namun apa hendak dikata itu keputusan yang harus<br />ia jalani. Sebelum dia pergi kami membuat janji dan sepakat untuk<br />saling memberi tanda mata berupa, aq memberikan salah satu baju <br />ku, dan dia memberi aq kain.<br />Pada hari yang ditentukan, aq mendahului memberikan salah satu<br />bajuku kepadanya, sedang dia berjanji begitu dia mau berangkat<br />pergi, baru dia akan memberikan kain kepadaku.<br />Tapi entah mengapa, tanpa sepengetahuanku dia berangkat begitu<br />saja dan tidak meninggalkan kain yang ia janjikan itu. Sedih<br />sekali aq setelah mendengar bahwa dia telah pergi, terlebih lagi<br />dia tidak memberiku kain sebagai tanda mata padaku.<br />Sekolahku terganggu, hampir setiap saat aq mengenang dia, tapi aq<br />tidak dapat berbuat apa-apa.<br />Pendek cerita suatu hari setelah beberapa tahun kemudian aku<br />menerima surat darinya, tapi dia sedikitpun tidak menyinggung<br />tentang kain layaknya dia tidak mempunyai janji padaku.<br />Sakit hatiku, sehingga surat itu tidak q perdulikan kebetulan aq<br />sudah mendapat penggantinya. Tapi karena dia cinta pertamaku,<br />maka sulit aq melupakannya. Perang perasaan terjadi dalam diriku,<br />antara kembali kedia atau terus pada kekasih yang baruku.<br />Seiring masa terus berjalan, dan mungkin karena dia jauh dariku,<br />akhirnya aku memutuskan memilih kekasih baruku.<br />Kedaan memang sulit ditebak, begitu aku akan melaksanakan perni <br />kan, tiba-tiba saja dia kembali dari Jakarta dan menemuiku, lebih<br />aneh lagi justru dia menuntut janji bahwa menurut orang tuanya<br />dia diminta kembali ke Palembang akan dinikahkan denganku.<br />Sedih, pilu, jengkel, kasihan dan lainnya bercampur jadi satu,<br />waktu pernikanku sudah tiba. Dia menyaksikan dan mengurus perni <br />kahanku, kala itu sulit aku membayangkan perasaan apa sebenarnya<br />sedang aku rasakan.<br />Kini dia telah mempunyai cucu, dan akupun demikian.</div></div></div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-21656827241173208862009-07-07T20:45:00.000-07:002009-07-07T21:09:34.769-07:00Manajemen Baru "Agung Post" Rolling Personil<div align="justify"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieMFpfhwsj3gBpRQnKxAdyZZCDRThk0XgNqjoa-kZLsb-npxutf9VdRWco21hVuscn1Eh-BUASq9-5rdCx524HeixVdB3Em5APCOQuGa7ZB5kadHpv-2xLeZBXwrsFFAVfm14Ri59JixVO/s1600-h/Dialog+242.jpg"><img style="TEXT-ALIGN: center; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 433px; DISPLAY: block; HEIGHT: 284px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355932864790999538" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieMFpfhwsj3gBpRQnKxAdyZZCDRThk0XgNqjoa-kZLsb-npxutf9VdRWco21hVuscn1Eh-BUASq9-5rdCx524HeixVdB3Em5APCOQuGa7ZB5kadHpv-2xLeZBXwrsFFAVfm14Ri59JixVO/s320/Dialog+242.jpg" /></a><br /><div align="justify"><span style="font-size:180%;">Manajemen Baru "Agung Post" Rolling Personil<br /></span><br /><strong><span style="font-size:180%;">U</span></strong>NTUK penyegaran manajemen, belum lama ini Pimpinan Umum Sk Agung Post, menggelar rapat koordinasi dan mengambil kebijakan untuk merolling beberapa pejabat dan tempat tugas wartawan. Waduh hebat juga bos kita ini, tutur Rokian usai rakoor hari itu, bukan cuma Pemda saja bisa merolling pejabatnya, tapi Sk Agung Post juga bisa memutasi dan mengalih tugas personilnya. Tapi, saya sepakat, timpal Muzni Harun Dewan Redaksi AP ini, agar para karyawan tidak jenuh maka setiap setahun sekali memang perlu diadakan rolling sebagai langkah penyegaran. Adapun pejabat media ini yang diroll ing yaitu Pimpinan Perusahaan, Irsyadi Syaiful SE mendapat tugas baru sebagai Kepala Litbang, digantikan oleh Yudi Herianto penda tang baru di Sk Agung Post. Sedangkan jabatan Koorlip yang selama ini dirangkap oleh Kurniawan SH Redaktur Pelaksana (Redpel) dipercayakan kepada Gusti M Ali wartawan senior AP. Sebelumnya bagian keuangan, Wirdayanti SE, dipindah tugaskan ke bagian umum dan kearsipan, penggantinya sebagai Pjs Herlina, diikuti juga dengan alih tempat tugas beberapa wartawan.<br />Pimpinan Umum Sk Agung Post, HM Syarifuddin Basrie, menekankan kepada semua pejabat, karyawan dan wartawan agar terus meningkat kan aktifitas kerja sesuai dengan interaksi hak dan kewajiban dengan perusahaan Sk Agung Post. Direncanakan tambah HM Syarifud din Basrie, dalam waktu dekat ada beberapa bagian sudah mendesak untuk dilakukan rolling personilnya. Diujung pengarahannya, pak haji ini berkata seraya mengajak para anggotanya, mari kita sama-sama menghidupi perusahaan ini agar kita bisa hidup didalamnya.<br />Terdengar suara dari kursi sebelah belakang, OK bos, TOS dulu kita tutur beberapara personilnya dengan gaya lucu, tapi ketaku tan kalau tingkahnya itu diketahui pak Bos. (icl).<br /></div><br /></div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-5269132236484371512009-07-07T20:42:00.000-07:002009-07-07T20:45:12.303-07:00Mobnas BKD Muaraenim Masuk Sungai Enim<p><span style="font-size:180%;">Mobnas BKD Muaraenim Masuk Sungai Enim</span></p><p><strong>Muaraening, </strong><em><strong>Agung Post<br /></strong></em><span style="font-size:180%;">M</span>obil Avanza warna hitam BG 1198 D, milik Sekretaris Badan Kepe <br />gawaian Daerah (BKD) Kabupaten Muaraenim, M Nadjib Hasani SH,<br />tiba-tiba meluncur masuk sungai Enim. Walaupun tidak ada korban<br />jiwa, namun membuat bagian depan mobil ringsek, Kamis (4-6) pukul<br />10.30 di Depan Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Muaraenim.<br />Menurut salah seorang Pegawai BKD Muaraenim, Boby Setyawan, yang<br />kebetulan melihat langsung kejadian tersebut, bahwa siang itu, ia<br />bersama beberapa temannya sedang memasang meja kerja di teras<br />kantor BKD Muaraenim. Ketika sedang asyik bekerja, tiba-tiba ia<br />melihat ada mobil yang sedang parkir dihalaman kantornya meluncur<br />perlahan-lahan ke arah Sungai Enim. Melihat hal tersebut iapun<br />langsung mengajak rekannya berlari ke arah mobil berusaha untuk<br />menahan laju mobil. Namun ternyata ia kalah tenaga sehingga tidak<br />mampu menahannya dan akhirnya masuk ke dalam bibir jurang Sungai<br />Enim.<br />Awalnya kami berupaya untuk menahan laju mobil tersebut. Namun<br />karena posisi tanah miring kami tidak sanggup menahannya karena<br />bertambah berat, ujarnya.<br />Menurut M Nadjib yang menjabat sebagai Sekretaris BKD Muaraenim,<br />bahwa mobil kesayangannya tersebut memang hampir setiap hari ia<br />parkir dilokasi tersebut didepan kantor BKD muaarenim. Namun<br />tidak tahu mengapa, hari ini, mungkin ia kurang kuat menarik rem<br />tangannya sehingga kendaraannya masih berjalan. Namun walaupun<br />masuk ke dalam jurang, ia masih tetap bersyukur sebab mobilnya<br />tidak sempat masuk kedalam air sebab tertahan oleh pepohonan dan<br />semak-semak. Setelah ia melihat mobilnya masuk ke dalam sungai<br />Enim, iapun langsung menelpon Satlantas Muaraenim guna meminta<br />bantuan mobil derek. Setelah kendaraan derek tiba, dengan dibantu<br />oleh para PNS tidaklama kemudian mobilnya berhasil ditarik ke<br />permukaan. Jika tidak sempat tertahan dan masuk sungai Enim,<br />mungkin kerusakannya akan parah sekali, ucapnya.(SIN)</p>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-1169890936521718622009-07-07T20:33:00.000-07:002009-07-07T20:42:21.247-07:00Pelaku Curas OI Keok Didor Polisi<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDcnBN8Hj-lH4aTVnoJj9HB4pP1sZt2nNHUqHLhLmdp60H0JxRCm2DvYy0VdYIxhcv8IpQpiWDOpIbqr6P9GYSC6z5-e_gkXex81XVVOJjWwzO7xuN8ccjrt5L-koW08H2sec7HIE2JogG/s1600-h/polsek+indralaya.JPG"><img style="MARGIN: 0px 10px 10px 0px; WIDTH: 320px; FLOAT: left; HEIGHT: 240px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5355929507206019330" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDcnBN8Hj-lH4aTVnoJj9HB4pP1sZt2nNHUqHLhLmdp60H0JxRCm2DvYy0VdYIxhcv8IpQpiWDOpIbqr6P9GYSC6z5-e_gkXex81XVVOJjWwzO7xuN8ccjrt5L-koW08H2sec7HIE2JogG/s320/polsek+indralaya.JPG" /></a><br /><div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh62K8sNB8VleuAuIKxYNhRSiDdWPAbUuhXo9VR0h58r94MNAtuzuyjcI6lR2lMF5OCLfZwVluF93JXtd4JVFxwwx8fjLQd47XGXPa9E4K9bK_5qZHPuMeVhe2HRRiVBy-hk-4Ju0cbJHoF/s1600-h/polsek+indralaya.JPG"></a><br /><br /><div><span style="font-size:180%;">Pelaku Curas OI Keok Didor Polisi</span><br /><span style="font-size:180%;"></span><br /><strong>Indralaya, </strong><strong><em>Agung Post.<br /></em><span style="font-size:180%;">R</span></strong>esidivis remaja kambuhan Ogan Ilir (OI) Heriansyah bin Abunawar (18) warga Jalan Sarjana Kelurahan Timbangan Indralaya Utara OI terakhir sebagai pelaku kasus 365 (Curas) terhadap seorang maha siswa Unsri Indralaya OI ktober 2008 lalu keok diterjang timah panas anggota Buser Polsek Indralaya.<br />Ka Polres OI, AKBP Aman Gane SH melalui Ka Polsek Indralaya, IPTU Aditya Kurniawan SH, membenarkan penangkapan tersangka kasus 365 Heriansyah bin Abunawar. Penagkapan dipimpin Kanit Res Polsek Indralaya Bripka Mansyur bersama 9 anggota lainnya.<br />Pelaku kasus 365 Heriansyah Oktober 2008 lalu merupakan salah satu target operasi (TO) Polsek Indralaya, pelaku tindak kekera san perampasan Hand Phon (hp) milik mahasiswa Unsri Indralaya Satria Okta reza (21) saat korban bersama tiga orang temannya sedang berjalan kaki tiba-tiba datang pelaku yang langsung meram pas hp milik korban sehingga terjadi perkelahian, saat itu pelaku menusukkan senjata tajam berupa pisau yang menyebabkan korban terkena luka tusuk pada rusuk kanan dan lecet pada lengan.<br />Pelaku lantas melarikan diri, sehingga pada akhirnya selasa malam 02 Juni 2009 tersangka berhasil diciduk dikediaman salah satu keluarganya di jalan sarjana Kelurahan Timbangan Indralaya Utara.<br />Ka Polsek Indralaya IPTU Aditya Kurniawan SH kepada "Agung Post" menuturkan, begitu petugas mengetahui pelaku sejak 9 bulan lalu menghilang dan terlihat keberadaannya di Jalan Sarjana, petugas langsung bergerak dibawah pimpinan Kanit Res Polsek Indralaya Bripka Mansyur untuk melakukan penangkapan. Begitu melihat keha diran petugas, pelaku berusaha melarikan diri dari sergapan petugas, petugas mengadakan tembakan peringatan keudara sebanyak tiga kali agar pelaku tidak kabur, namun tidak diindahkan.<br />Tidak mau kehilangan mangsanya, petugas Buser Polsek Indralaya akhirnya terpaksa menghadiahi timah panah langsung mengenai kaki pelaku dan keok.<br />Ka Polres OI AKBP Aman Gane SH mengatakan kita sangat konsen untuk memberantas tindak kejahatan khusunya dalam wilayah OI, sebelum itu Polsek Indralaya juga berhasil mengungkap kasus 378 (penipuan) yang dilakukan Abuyamin alias Agok (30) warga desa Tanjung Tambak Kecamatan Tanjung Batu OI juga salah seorang resedivis kambuhan OI yang sering keluar masuk hotel pradio Polisi, modus menawarkan jasa mampu menemukan kembali sebuah ken daraan motor milik Epan yang hilang, pelaku meminta uang sebesar Rp800 ribu kepada korban sebagai jasa menemukan kembali kendaraan tersebut, namun setelah ditunggu sesuai kesepakatan pelaku tidak juga membuktikan janjinya, akhirnya pelaku dilaporkan korban ke Polsek Indralaya.<br />Kedua pelaku kasus 365 dan 378 ini sekarang mendekam dalam taha nan Polsek Indralaya OI.(gus).</div></div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-239610165379522630.post-42141701622536265282009-07-07T20:30:00.000-07:002009-07-07T20:33:52.690-07:00Diduga Perbaikan Jalan Lumpatan - Muara Teladan Menyimpang<div align="justify"><span style="font-size:180%;">Diduga Perbaikan Jalan Lumpatan - Muara Teladan Menyimpang</span></div><div align="justify"><span style="font-size:180%;"></span> </div><div align="justify"><strong>Sekayu, </strong><strong><em>Agung Post<br /></em><span style="font-size:180%;">P</span></strong>emkab Muba melalui Dinas PU Bina Marga mengalokasikan dana untuk<br />perbaikan jalan mulai dari Desa Lumpatan hingga Desa Muara Tela <br />dan sepanjang 9,925 km menggunakan dana APBD Muba Tahun 2007/2008 <br />yang di kerjakan PT Perdana Abadi Perkasa dengan dana sebesar<br />Rp9.875.872.000.-<br />Diduga pekerjaan proyek tersebut menyimpang karena tertera dalam<br />RAP enimbunan itu menggunakan sertu yang diambil dari Desa Air<br />Batu. Dan ternyata realisasinya dilapangan tidak menggunakan<br />Sertu dari Desa Air Batu, sehingga kualitas jalan tersebut sangat<br />buruk dan sudah banyak mengalami kerusakan seperti lobang-lobang<br />besar.<br />Berdasarkan laporan masyarakat, perbaikan jalan yang mengggunakan<br />dana APBD Muba Tahun 2007/2008 sepanjang jalan 9,925 km mulai<br />dari desa Lumpatan hingga Desa Muara Teladan itu, diduga dikerja <br />kan asal-asalan dan tidak sesuai RAP. Dimana didalam RAB tersebut<br />tertera ada penimbunan yang menggunakan Sertu dari Desa Air Batu,<br />pada hal sejak tahun 2007 lalu disana tidak ada lagi mensuplai <br />kan Sertu yang ada hanya timbunan tanah biasa. Berdasarkan kepu <br />tusan Bupati Muba No 57 tahun 2007 tanggal 5 Pebruari 2007 ten <br />tang penunjukan sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan keputu <br />san Bupati Muba No 104 tahun 2007 tanggal 9 April 2007. Tentang<br />pelimpahan tugas dan wewenang sebagai pejabat yang mengadakan<br />ikatan dan perjanjian kerjasama dengan pihak lain surat perjan <br />jian pekerjaan konstruksi fisik kontrak tahun jamak No.<br />620/SPPKF/APBD/ DPU.BM/ Paket XI/2007, pada hari kamis tanggal<br />20-4-2007 Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Paket XI pada Dinas<br />Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Muba adalah saudara Zainal<br />Aripin ST MM.<br />Menurut masyarakat, proyek yang di kerjakan didalam RAP itu<br />adalah sebagai berikut pekerjaan persiapan No 1 tebas telang<br />layang kiri/kanan jalan. No 2 timbunan badan jalan.<br />No 3 Profelering badan jalan. No 4 timbunan sertu Ex air batu<br />dengan volume 15.880.000. dengan dana harga satuan perkubik<br />259.726,52 demgan jumlah dana sertu ex air batu sebesar Rp<br />4.124.457.137,60. dan pekerjaan badan jalan No 1 Plat Dueker<br />ukuran 2x2 M. No 2 Pek dinding kepala plat Dueker. No 3 Rehab<br />Jembatan Kayu ukuran 12x4 M. No 4 rehab jembatan kayu ukuran 10 x<br />4m dengan total dana APBD Muba tahun 2007/2008 yang dihabiskan<br />oleh proyek tersebut sebesar Rp 9.875.872.000.- Sementara itu<br />Kepala Dinas Perkerjaan Umum PU Bina Marga Muba Ir Suhaimi mela <br />lui Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) DPU BM Muba Zainal Aripin ST MM<br />ketika dikonfirmasi "Agung Post" Rabu (27-5) mengatakan, proyek<br />itu sudah lama selesai dikerjakan oleh kontraktornya, beberapa<br />waktu lalu sudah kita perbaiki bagian yang mengalami kerusakan.<br />Soal sertu dari air batu itu saat pengerjaan proyek itu dilakukan<br />hanya timbunan sertu bagian atas saja dan saat tahun 2007 memang<br />sertu di air batu masih ada, Cuma tidak sebagus dari tahun terda <br />hulu seperti tidak ada butiran besar lagi, kata Zainal. (sof) </div>SK Agung Posthttp://www.blogger.com/profile/10826159530291687595noreply@blogger.com0