Senin, 06 Juli 2009

Tersedia Berbagai Fasilitas dan Hotel Kembar Objek Wisata Danau Teluk Gelam OKI Pesona Pengunjungnya






Tersedia Berbagai Fasilitas dan Hotel Kembar
Objek Wisata Danau Teluk Gelam OKI Pesona Pengunjungnya
Ditulis : hm syarifuddin basrie


MENGANDALKAN luas sekitar 25 hektar lebih dengan bentuk alami yang aduhai plus tatanan yang menarik Objek Wisata Danau Teluk Gelam OKI sangat mempesona pengunjungnya. Sepuluh tahun lalu Danau alam ini masih sangat menyeramkan karena ada cerita mistik yang mengerikan, kini gambaran menakutkan itu pupus total. Penataan Objek Wisata Danau Teluk Gelam andalan kabupaten OKI khususnya provinsi Sumsel umumnya ini, dimulai tahun 2002 menjelang pelaksanaan PON XVI Sumsel tahun 2004 karena dinobatkan sebagai Venus Cabang Olah Raga (cabor) Dayung Sumsel. Setelah didemo oleh elemen pemuda oki yang menamakan diri "API-45" tahun 2001 (Aksi Peduli OKI dengan menebar semangat kemerdekaan RI tahun 1945 di tahun 2001.
Kala itu kabupaten yang berjuluk Bende Seguguk OKI dipimpin Bupati, Kol (Pur) HF Rozi Dachlan SH, Venus salah satu cabor Dayung PON XVI tahun 2004. Saat mejelang pesta olah raga nasional itu, lokasi dayung itu diisukan bakal dialihkan dari Danau teluk Gelam OKI ke Kabupaten Muba yang dipimpin Bupati H Alex Nordin sekarang Gubernur Sumsel.
Kini kenangan API-45 tahun 2001 sudah berlalu sekitar 8 tahun, pelaksanaan PON XVI-2004 telah lewat 5 tahun, kini Objek Wisata Danau Teluk Gelam mengalami kemajuan yang signifikan dan menakjubkan siapapun pengunjungnya. Pembanguan Objek Wisata Danau Teluk Gelam pra dan pasca PON XVI-2004 setelah era Bupati OKI HF Rozi Dachlan SH berakhir, tak lepas dari tatapan mata dan polesan tangan dingin Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki MM, yang sekarang sudah menginjak tugas pengabdiannya periode kedua 2009-2014 bersama Wakil Bupati OKI, Engga Dewata Zainal SSos. Tadinya, banyak pihak mengkhawatirkan bahwa obyek wisata Danau Teluk Gelam dengan segala perioritas pembangunan yang menghabiskan dana puluhan miliar rupiah bakal terbengkalai. Ternyata apa yang ditakutkan itu tidak terbukti, bahkan karena keterbukaan dan loby-lobbynya seorang Ir H Ishak Mekki MM. Obyek wisata ini menjadi tujuan para wisatawan lokal dan interlokal bahkan sering terlihat "Bule" berkunjung dan menginap di Hotel Kembar salah satu fasilitas andalan Objek Wisata Danau Teluk Gelam. Bukan hanya itu, tapi keberadaan fasilitas yang dimiliki Hotel Kembar Teluk Gelam itu banyak mengundang berbagai kegiatan, seminar, pelatihan dan lain sejenisnya, baik dilingkungan pemerintahan maupun kegiatan BUMN dan Swasta. Selain itu fasilitas-fasilitas hiburan lainnya seperti, sarana hiburan anak-anak dan semua umurpun tersedia di Objek Wisata Danau Teluk Gelam OKI ini. Sehingga, bila musim liburan atau hari-hari libur resmi seperti hari minggu dan tanggal merah, Danau Wisata Teluk Gelam ini mampu menyedot ribuan pengunjung apalagi bila digelar aksi hiburan dengan mendatangkan artis-artis pusat dan daerah lainnya pengunjungi terlihat tumpah ruah diberbagai belahan Objek Wisata Danau Teluk Gelam OKI ini. Berbagai fasilitas yang tersedia di Objek Wisata Danau Teluk Gelam saat ini antara lain, Hotel Gembar, Puluhan Rumah Knock Down, Roda Lambung untuk permainan anak-anak, jet Sky, Motor Wisata air untuk keliling Danau dilengkapi dengan jalan yang melingkari Danau Teluk Gelam, dan lain-lain banyak lagi.
Adapun Lokasi Objek Wisata Danau Teluk Gelam OKI, berada di Jalan Lintas Timur (jalintim) Sumsel, 75 km dari Perbatasan Provinsi Lampung dan Sumsel Mesuji, 25 Km dari Ibukota Kabupaten OKI Kayuagung, 90 km dari Ibukota Provinsi Sumsel Palembang. Anda belum ke Sumsel kalau belum berkunjung ke Objek Wisata Danau Teluk Gelam, kawasannya sangat asri dan menyejukan hati pengunjungnya.

Kronologis Berdirinya "API-45" Tahun 2001

PEMBENTUKAN AKSI Peduli OKI (API)-45 Tahun 2001 diawali dengan sebuah rapat kilat. Tujuan Aksi ini memperjuangkan agar lokasi lomba dayung dan ski air PON XVI tahun 2004 tetap dilaksanakan di Danau Teluk Gelam.

1. Pada medio akhir Maret 2001, Ir Ishak Mekki MM (saat itu Kepala Dinas PU Sumsel) melontarkan gagasan kepada sejumlah tokoh kepemudaan OKI agar memperjuangkan Danau Wisata Teluk Gelam menjadi area Dayung dan Ski Air pada PON XVI tahun 2008.
2. Tanggal 3 April 2001, pukul 11:30 WIB, sejumlah tokoh pemuda yang berjumlah 28 orang dari berbagai elemen dan lembaga berkumpul di Kantor BPC Gapensi OKI yang dilanjukan dengan rapat yang dipimping A Kalung. Dalam rapat yang digelar hingga pukul 15:00 WIB ini diambil kesimpulan sebagai berikut.
a. Membentuk Panitia Teknis Perumus Negosiator.
b. Menetapkan Pimpinan Rapat, yakni Rahmadi Djakfar S.Sos MTP.
c. Setiap elemen tetap dimasukan dalam TIM.
d. Menetapkan nama aksi yakni Aksi Peduli OKI (API OKI) dengan susunan sebagai berikut.

I. Koordinator Aksi, 1. H.Faad Bahusin, 2. Edison Aslan, 3. Drs. Abayusir Robbani.

II. Tim Perumus, 1. Yudi ASM S.Sos, 2. Sirni Lestari S.Ag,3. Ahmad Kalung NA, 4. Rahmadi Djakfar S.Sos MTP, 5. A. Hamid Baki SE, 6. R. Muhamad Edikari, 7. Drs. Jon Yan Repelita Bakri, 8. Agus Salim Husin Bsc, 9. Sulaiman Yamani SH, 10. Drs. Iklim Cahya, 11. Trisno Okonisator, 12. Masnen Effendi, 13. Suparedi Amd Pd, 14. Purnama Berlian Spd, 15. Harun Sobar, 16. Gusvin Edwar SE, 17. Penilu Dewita, 18. Drs. Bahrul Fikri, 19. Mala Dewi, 20. Kusnadi Saleh, 21. Edi Irwandi S Sos.

III. Tim Negosiasi, 1. Fahruddin Diah SEMK, 2. M. Syarifuddin Basrie, 3. Adi Tafsil Sip, 4. Dheni Zainal SE, 5. Zulyaden AB, 6. Darwin Harja, 7. Engga Dewata Zainal, 8. H. Syarifuddin, 9. Drs. Husni Akhmad, 10. Herman SH, 11. Hidayat SH, 12. Irwan Noviatra SH, 13. Kartedi SH, 14. Novelyana ST, 15. Ferdinand, 16. Hasyim, 17. Hafitson SH, 18. Agus Salim Tauhid, 19. Mukhlis, 20. Basri Amd, 21. Solahudin Djakfar SH, 22. Hamid Johan.
IV. Bentuk Kegiatan, 1. Penyampaian Aspirasi, 2. Orasi.

V. Waktu dan Tempat, Pukul 10:00 WIB, 5 April 2001 DPRD Provinsi Sumsel. Lokasi pemberangkatan di Terminal Induk kayuagung, Pukul 07:00 WIB.

VI. Perlengkapan yang digunakan dalam aksi ikat kepala dalam karton.

VII. Kendaraan yang digunakan, 1. A Kalung, 2. M. Syarifuddin Basrie, 3. A. Hamid H Baki BE, 4. Engga Dewata, 5. Drs. Iklim Cahya, 6. Drs. Husni Ahmad, 7. H Faud Bahusin, 8. Sulaiman Yamani SH, 9. Hidayat SH, 10. Darwin Harja, 11. Adi Tafsil Sip, 12. Drs. Jon Yan Repelita Bakri, 13. Denny Zainal SE.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar